19. Kepada setiap orang yang mendengar firman tentang Kerajaan Sorga, tetapi tidak mengertinya, datanglah si jahat dan merampas yang ditaburkan dalam hati orang itu; itulah benih yang ditaburkan di pinggir jalan.
Di dunia ini yang mengaku sebagai umat Kristus itu paling banyak dari pada umat agama lain, tetapi kebanyakkan dari mereka hanyalah KRISTEN KTP yang artinya rajin beribadah tetapi apa yang mereka dengar tentang FIRMAN ALLAH BAPA hanya sebatas masuk kuping kanan dan keluar kuping kiri alias tidak mengerti.
Bagi mereka kekristenan hanyalah sebuah simbol semata dan tetap mengikuti ibadah-ibadah yang diatur oleh gerejanya masing-masing, tetapi semuanya itu hanyalah ritual-ritual keagamaan yang harus mereka lakukan terus menerus secara monoton dan akhirnya membuat mereka bosan dan merasa kosong atau tidak ada artinya apa-apa.
Apa sih yang membuat mereka merasa bosan dan kosong?
Karena mereka tidak mengerti apa-apa setelah mendengar FIRMAN ALLAH BAPA sehingga apa yang mereka dengar itu kosong tidak ada artinya dan tentu saja hati mereka pun kosong tidak ada isinya apa-apa.
Mereka melihat bagaimana orang-orang yang beragama lain yang ibadahnya begitu khusyuk dan ritual-ritual keagamaannya yang gegap gempita, dan mulailah mereka tergoda dan mempelajari agama lain yang tentunya mempunyai allahnya sendiri yang disembah oleh mereka.
Bila ditanya mengapa kamu berpindah iman, jawabannya klise AKU MERASA DAMAI DAN MEMPUNYAI ARTI HIDUP.
Itulah trik si jahat di dalam ajaran-ajarannya adalah berkat-berkat duniawi dimana umatnya akan mendapatkan kedamaian dan kenikmatan-kenikmatan selama hidup di dunia.
Bagaimana dengan orang-orang yang mengaku umat Kristus, apakah kita juga sedang mencari berkat-berkatNya dengan tujuan agar kehidupan di dunia ini menjadi menyenangkan dan tidak menderita?
20. Benih yang ditaburkan di tanah yang berbatu-batu ialah orang yang mendengar firman itu dan segera menerimanya dengan gembira.
21. Tetapi ia tidak berakar dan tahan sebentar saja. Apabila datang penindasan atau penganiayaan karena firman itu, orang itupun segera murtad.
22. Yang ditaburkan di tengah semak duri ialah orang yang mendengar firman itu, lalu kekuatiran dunia ini dan tipu daya kekayaan menghimpit firman itu sehingga tidak berbuah.
Saya bukan menghakimi tetapi ini kanyataan banyak umat Kristus datang ke gereja hanya ingin mendengar kotbah-kotbah yang memberkati, dan pendeta-pendeta tahu apa keinginan jemaatnya oleh sebab itu mereka selalu berkhotbah tentang berkat-berkat.
Padahal bila kita mau mempelajari Alkitab khususnya Kitab Injil, Tuhan Yesus Kristus tidak pernah berjanji bahwa umat-Nya akan menerima hidup damai sejahtera di dunia tetapi malah sebaliknya siapa yang mau mengikuti-Nya akan menanggung derita / memikul salib.
27. Damai sejahtera Kutinggalkan bagimu. Damai sejahtera-Ku Kuberikan kepadamu, dan apa yang Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia kepadamu. Janganlah gelisah dan gentar hatimu.
33. Semuanya itu Kukatakan kepadamu, supaya kamu beroleh damai sejahtera dalam Aku. Dalam dunia kamu menderita penganiayaan, tetapi kuatkanlah hatimu, Aku telah mengalahkan dunia."
38. Barangsiapa tidak memikul salibnya dan mengikut Aku, ia tidak layak bagi-Ku.
24. Lalu Yesus berkata kepada murid-murid-Nya: "Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya dan mengikut Aku.
Ada satu lagi mengapa banyak umat Kristus menjadi MURTAD yaitu mereka melihat dan mengalami bahwa banyak umat Kristus lainnya yang gampang menghakiminya, dan ini terjadi di belahan dunia barat yang dimana mereka menjadi ATHEIS.
Mereka melihat umat Kristus begitu gampangnya menghakimi LGBT atau mengakimi orang yang berbuat dosa, sehingga mereka menjadi BATU SANDUNGAN yang ingin bertaubat.
Menegur dan mengakimi tipis sekali perbedaannya tetapi beda jauh maknanya, menegur adalah memberitahu bahwa perbuatannya adalah salah dan memberi keterangan mengapa salah dan juga berusaha atau membantunya agar mau bertaubat dan tidak melakukannya lagi, sedangkan menghakimi sudah menghina perbuatannya langsung menvonisnya masuk neraka tanpa ada solusi bagaiamana memperbaikinya dan melakukan pertaubatan.
Yang menjadi ATHEIS ini juga melihat bagaiamana yang mengaku HAMBA ALLAH BAPA malah mencari kekayaan dengan cara menipu, siapa yang mau diberkati dengan menerima mujizat-mujizat terutama mujizat penyembuhan diharuskan menyumbang.
Atau meminta sumbangan dengan menarik perhatian dengan kata-kata yang manis untuk menolong orang lain, dan banyak cara yang dipergunakan oleh mereka untuk memperkaya diri dengan menjual FIRMAN ALLAH BAPA.
Seperti di atas mereka menjadi ATHEIS karena menganggap Allah Bapa, Tuhan Yesus Kristus dan Roh Kudus itu tidak ada, disebabkan dia hidup dalam penderitaan, atau mereka menjadi ATHEIS karena semua keberhasilannya adalah bukan pertolongan Allah Bapa tetapi kekuatannya sendirilah yang membuatnya berhasil.
23. Maka Yesus berpaling dan berkata kepada Petrus: "Enyahlah Iblis. Engkau suatu batu sandungan bagi-Ku, sebab engkau bukan memikirkan apa yang dipikirkan Allah, melainkan apa yang dipikirkan manusia."
ADAKAH MANUSIA YANG MAU MENGIKUTI TUHAN YESUS KRISTUS BILA DIKATAKAN SIAPA YANG MENGIKUTINYA AKAN MENDERITA HIDUPNYA DI DUNIA?
APAKAH SALAH PARA PENDETA SELAU BERKHOTBAH TENTANG BERKAT?
APAKAH MANUSIA YANG MENGIKUTI TUHAN YESUS KRISTUS HANYA UNTUK MENCARI ATAU MENDAPATKAN BERKAT-BERKATNYA ITU SALAH?
SEMUANYA TIDAK SALAH KARENA ITU ADALAH SIFAT MANUSIA YANG TENTUNYA INGIN HIDUP SENANG TANPA PENDERITAAN, TETAPI MENJADI SALAH SETELAH KITA MENJADI UMAT KRISTUS KARENA UMATNYA HIDUP DI DUNIA HARUS BERPERANG TERHADAP KENIKMATAN-KENIKMATAN DUNIA, DAN ITULAH SEBABNYA MENGAPA BANYAK YANG MENGAKU UMAT KRISTUS MENJADI MURTAD SECARA ROHANIAH.
4. Jawab Yesus kepada mereka: "Waspadalah supaya jangan ada orang yang menyesatkan kamu!
5. Sebab banyak orang akan datang dengan memakai nama-Ku dan berkata: Akulah Mesias, dan mereka akan menyesatkan banyak orang.
6. Kamu akan mendengar deru perang atau kabar-kabar tentang perang. Namun berawas-awaslah jangan kamu gelisah; sebab semuanya itu harus terjadi, tetapi itu belum kesudahannya.
7. Sebab bangsa akan bangkit melawan bangsa, dan kerajaan melawan kerajaan. Akan ada kelaparan dan gempa bumi di berbagai tempat.
8. Akan tetapi semuanya itu barulah permulaan penderitaan menjelang zaman baru.
9. Pada waktu itu kamu akan diserahkan supaya disiksa, dan kamu akan dibunuh dan akan dibenci semua bangsa oleh karena nama-Ku,
10. dan banyak orang akan murtad dan mereka akan saling menyerahkan dan saling membenci.
11. Banyak nabi palsu akan muncul dan menyesatkan banyak orang.
12. Dan karena makin bertambahnya kedurhakaan, maka kasih kebanyakan orang akan menjadi dingin.
13. Tetapi orang yang bertahan sampai pada kesudahannya akan selamat.
14. Dan Injil Kerajaan ini akan diberitakan di seluruh dunia menjadi kesaksian bagi semua bangsa, sesudah itu barulah tiba kesudahannya."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar